Narasi Kehidupan – Sholawat sebelum doa merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Rasulullah SAW sendiri menekankan pentingnya membaca sholawat ketika seorang Muslim ingin berdoa, karena amalan ini mampu menyempurnakan doa sekaligus menjadi wasilah turunnya rahmat Allah SWT. Tidak hanya sekadar tradisi, melainkan memiliki dasar kuat dalam Al-Qur’an, hadis, dan praktik para ulama salaf.
Membiasakan membaca sholawat sebelum doa memberikan banyak manfaat, baik dalam kehidupan dunia maupun akhirat. Selain menjadi bentuk penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW, sholawat juga membuka pintu keberkahan, memudahkan urusan, dan meningkatkan peluang dikabulkannya doa. Dengan demikian, sholawat bukan sekadar bacaan pelengkap, melainkan inti dari adab berdoa yang baik.
Bacaan Sholawat Sebelum Doa
Beberapa bacaan sholawat yang dianjurkan untuk diamalkan sebelum doa di antaranya adalah:
1. Sholawat Nariyah
Sholawat ini dikenal luas di kalangan umat Islam dan diyakini memiliki kekuatan untuk memudahkan berbagai urusan.
- Teks Arab: اللهم صل صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَا مَّا عَلَى سَيّدِنَا محمد…
- Latin: Allohumma sholli shollatan kamilah wa sallim salaman taman ‘ala sayyidina Muhammad…
- Terjemah: Ya Allah, limpahkanlah kesejahteraan dan keselamatan yang sempurna kepada Nabi Muhammad SAW. Dengan keberkahannya, segala kesulitan dapat terurai, kebutuhan terpenuhi, cita-cita tercapai, serta ditutup dengan akhir yang baik.
2. Sholawat Ibrahimiyah
Bacaan sholawat ini sangat populer karena menjadi bagian dari tasyahud akhir dalam sholat wajib.
- Teks Arab: اللَّهُمَّ صّلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ…
- Latin: Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala aali Muhammad kama shallaita ‘ala ali Ibrahim…
- Terjemah: Ya Allah, limpahkanlah shalawat kepada Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau telah memberi shalawat kepada keluarga Ibrahim.
3. Sholawat Jibril
Sholawat singkat namun sarat makna ini dapat diamalkan dengan mudah dalam berbagai kesempatan.
- Teks Arab: اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ…
- Latin: Allahumma shalli ‘ala sayyidinaa Muhammad wa ‘ala aali sayyidinaa Muhammad wasallim taslima.
- Terjemah: Ya Allah, limpahkanlah kesejahteraan dan keselamatan kepada Nabi Muhammad dan keluarganya, serta berikan salam penuh penghormatan kepadanya.
Baca Juga : Larangan Isi Pertalite untuk Ojol? Penjelasan Kementerian ESDM
Keutamaan Membaca Sholawat Sebelum Doa
Membaca sholawat sebelum doa memiliki banyak keutamaan yang diyakini oleh umat Islam sejak masa Rasulullah SAW.
- Memperoleh kedudukan mulia di sisi Allah
Rasulullah SAW bersabda bahwa manusia yang paling utama di hari kiamat adalah mereka yang paling banyak bersholawat kepadanya. - Mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW
Mereka yang senantiasa bersholawat akan lebih dekat dengan Nabi di akhirat kelak. - Kemudahan dalam kehidupan
Sholawat mampu mengurai kesulitan, membuka pintu rezeki, dan menjadi sebab dikabulkannya doa. - Penghapus dosa dan pengangkat derajat
Membaca sholawat dengan ikhlas dapat menjadi sebab diampuninya dosa serta diangkatnya derajat seorang hamba.
Tata Cara Berdoa yang Dianjurkan
Agar doa menjadi lebih mustajab, terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan sebelum dan selama berdoa.
- Bersuci dan menghadap kiblat
Umat Islam dianjurkan berwudhu dan duduk menghadap kiblat sebagai bentuk kesungguhan. - Mengawali dengan basmalah dan hamdalah
Doa yang diawali dengan nama Allah dan pujian kepada-Nya akan lebih diberkahi. - Membaca sholawat sebelum doa inti
Setelah memuji Allah, dilanjutkan dengan membaca sholawat pilihan seperti Nariyah, Ibrahimiyah, atau Jibril. - Berdoa dengan khusyuk dan penuh keyakinan
Keyakinan kuat bahwa Allah mendengar doa menjadi kunci penting. - Menutup doa dengan sholawat dan ucapan amin
Hal ini menjadi tanda kesempurnaan doa yang dipanjatkan.
Adab dalam Berdoa agar Cepat Dikabulkan
Selain tata cara, terdapat adab yang perlu diperhatikan agar doa lebih mudah diterima Allah SWT.
- Memuji Allah SWT dan bersholawat kepada Nabi sebelum menyampaikan hajat.
- Menghadap kiblat dan mengangkat tangan sebagai tanda penghambaan.
- Berdoa dengan suara lembut karena Allah Maha Mendengar tanpa perlu berteriak.
- Ikhlas dan yakin bahwa Allah akan mengabulkan doa sesuai waktu terbaik.
- Tidak tergesa-gesa menuntut jawaban, karena Allah memiliki ketentuan terbaik.
- Beristighfar sebelum memohon agar doa tidak terhalang oleh dosa.
- Menjaga kehalalan rezeki agar doa tidak tertolak.
Amalan Pendukung untuk Memperkuat Doa
Selain membaca sholawat, beberapa amalan sunnah dapat memperkuat kualitas doa seorang Muslim.
- Puasa sunnah seperti Senin-Kamis atau puasa Daud yang membuat doa lebih mustajab.
- Membaca Al-Qur’an dengan tadabbur agar hati lebih tenang dan doa lebih tulus.
- Berzikir dan bertasbih setelah sholat fardhu untuk menjaga kekhusyukan hati.
- Bersedekah dan berbuat baik yang menjadi sebab doa lebih mudah dikabulkan.
- Menjaga akhlak dan kejujuran sebagai syarat penting bagi doa yang penuh keberkahan.
Kesalahan yang Perlu Dihindari dalam Bersholawat dan Berdoa
Beberapa kesalahan sering dilakukan tanpa disadari sehingga mengurangi kualitas doa.
- Membaca sholawat terburu-buru tanpa menghayati maknanya.
- Tidak konsisten mengamalkan sholawat, hanya membaca ketika menghadapi kesulitan.
- Berdoa sambil berbuat maksiat atau dalam keadaan hati yang tidak bersih, sehingga doa sulit diterima.
Dengan memperhatikan tata cara, adab, serta menjauhi kesalahan, doa yang diawali dengan sholawat akan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.
Simak Juga : Revolusi Mode Sparks Fashion Academy di Fashion Nation 2025